https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7409dcf8-243c-42dc-aa37-deb34a0b7fc7.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/de734e3c-7608-45ba-adde-a8d10ecfae40.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5d11cab-32a7-4602-9469-c722e953a744.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/a7a91e8a-cb37-4fa9-a280-7efac972e502.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/4b12fe7e-c46e-424f-b258-74ecc5516984.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7409dcf8-243c-42dc-aa37-deb34a0b7fc7.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/de734e3c-7608-45ba-adde-a8d10ecfae40.jpeg

Trend EV Mulai Menyebar, Penjualan Mobil Listrik di Pasar Global Naik 69 Persen

15 February 2024

dilihat 103x

Mobilku.com - Penjualan kendaraan listrik global dilaporkan telah melonjak 69% pada bulan Januari 2024, mencerminkan pemberian subsidi dan regulasi yang lebih ramah berhasil meningkatkan angka tersebut.


Penjualan mobil listrik sepenuhnya dan hybrid tercatat mencapai 1,1 juta pada bulan Januari, naik dari 660.000 jika dibandingkan dengan Januari 2023. Namun tidak semua pasar mengalami kenaikan, data dari Manajer Rho Motion yang merupakan perusahaan survey, mengatakan bahwa penjualan kendaraan listrik di Jerman dan Perancis turun sekitar 50% pada bulan Januari dibandingkan Desember. Hal tersebut lantaran Jerman menghapuskan subsidi pembelian mobil listrik, sementara Perancis memperketat persyaratan subsidinya.


Namun pihak Rho Motion menambahkan efektifitas CO2 Uni Eropa baru mulai berlaku pada tahun 2025. Ini artinya, pembelian mobil listrik di Eropa baru akan terlihat naik drastis di sepanjang tahun 2024.


Di pasar AS dan Kanada, penjualan pada bulan Januari juga naik 41% dibandingkan tahun lalu. Sementara di China, penjualan EV turun 26% menjelang Tahun Baru Imlek. 


Beberapa pakar mengatakan, banyak konsumen yang masih menunda pembelian mobil listrik lantaran harganya yang masih terlalu mahal. Selain itu, beberapa konsumen juga masih bingung dan membutuhkan informasi mengenai masa pakai EV, jadwal perbaikan, hingga perawatan mobil tersebut.



0 Komentar


Tambah Komentar