Siapakah Yang Akan Jadi Runner Up 2017, Daihatsu Atau Honda?
17 November 2017
dilihat 76x
Dalam sepuluh bulan pertama tahun ini, persaingan Honda Prospect Motor dan Astra Daihatsu Motor semakin ketat. Dalam sepuluh bulan pertama ini, Daihatsu berada diposisi kedua dengan penjualan wholesales mencapai 156.993 unit. Dengan demikian pangsa pasar Daihatsu mencapai 17.7 persen.
Selisih dengan penjualan Honda tipis. Sampai Okteber selesai, penjualan Honda tercatat 155.763 unit di seluruh Indonesia, dengan pangsa pasar sebesar 17,3%. Atau selisihnya hanya 1.230 unit. Secara keseluruhan, kontribusi terbesar penjualan Honda datang dari beberapa model unggulan seperti Honda Brio Satya, Honda Mobilio, Honda HR-V 1.5L dan Honda BR-V.
Disisi lain, Sigra menjadi penopang utama penjualan lini produk Daihatsu yang meraih total 36.722 unit untuk wholesales pada periode tersebut. Diikuti Gran Max Pick Up (PU) yang berkontribusi 34.667 unit dan ketiga adalah Xenia sebanyak 31.743 unit.
Selanjutnya Ayla menyumbang 25.946 unit, Gran Max Mini Bus (MB) 12.209 unit, serta Terios 9.873 unit. Untuk model Daihatsu lainnya, meliputi Luxio, Sirion, Hi-Max dan Copen, mampu mencetak angka penjualan dengan total sebesar 5.833 unit.
“Saat ini pasar otomotif cenderung stagnan. Kami berharap, pencapaian ini dapat terus tumbuh sejalan dengan peningkatan pelayanan purnajual Daihatsu,” ujar Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Honda Brio Satya mencetak angka penjualan tahunan sebesar 34.754 unit dengan pangsa pasar 17%, diikuti Honda Mobilio yang membukukan penjualan 31.211 unit dengan pangsa pasar 15%. Posisi selanjutnya diisi oleh duo LSUV yakni Honda HR-V 1.5 yang menjadi market leader dengan penjualan tahunan 28.468 unit dan pangsa pasar 36%, serta Honda BR-V yang meraih penjualan tahunan 17.415 unit dengan pangsa pasar 22%.
Di segmen hatchback, Honda Jazz bertahan sebagai market leader dengan penjualan tahunan 14.004 unit dan pangsa pasar 49%. Sedangkan di kelas SUV, Honda CR-V mencetak penjualan tahunan 11.522 unit dan pangsa pasar 19%.
Kemudian, Honda Brio RS terjual 9.399 unit di tahun 2017 dengan pangsa pasar sebesar 35%, disusul Honda HR-V 1.8L dengan penjualan tahunan 5.092 unit dengan pangsa pasar 9% dan Honda Civic Hatchback dengan penjualan tahunan 1.246 unit dan pangsa pasar 4%.
Di kelas sedan, Honda Civic sedan menjadi market leader dengan penjualan tahunan 1.255 unit dan pangsa pasar 68%, diikuti Honda City yang juga memimpin di kelasnya dengan penjualan tahunan 828 unit dan pangsa pasar 52%, sementara Honda Accord meraih penjualan tahunan 279 unit dengan pangsa pasar 10%.
Kontribusi lainnya disumbangkan oleh New Honda Odyssey dengan penjualan tahunan 242 unit dan pangsa pasar 4%, serta Honda Civic Type R yang terjual 48 unit di bulan pertama peluncurannya dengan pangsa pasar sebesar 38%.
Siapakah yang akan finish lebih dulu? Masih ada waktu dua bulan sebelum tahun 2018 datang. Dengan selisih setipis itu, apapun bisa terjadi. Daihatsu dan Honda memilih strategi yang dianggp paling pas. Daihatsu memilih menyegarkan produk-produknya seperti pelucuran Xenia Custom . Sementara Honda menawarkan paket promo bebas biaya perawatan berkala hingga 3 tahun / 50.000 km untuk pembelian mobil di dua bulan terakhir tahun ini.
Selisih dengan penjualan Honda tipis. Sampai Okteber selesai, penjualan Honda tercatat 155.763 unit di seluruh Indonesia, dengan pangsa pasar sebesar 17,3%. Atau selisihnya hanya 1.230 unit. Secara keseluruhan, kontribusi terbesar penjualan Honda datang dari beberapa model unggulan seperti Honda Brio Satya, Honda Mobilio, Honda HR-V 1.5L dan Honda BR-V.
Disisi lain, Sigra menjadi penopang utama penjualan lini produk Daihatsu yang meraih total 36.722 unit untuk wholesales pada periode tersebut. Diikuti Gran Max Pick Up (PU) yang berkontribusi 34.667 unit dan ketiga adalah Xenia sebanyak 31.743 unit.
Selanjutnya Ayla menyumbang 25.946 unit, Gran Max Mini Bus (MB) 12.209 unit, serta Terios 9.873 unit. Untuk model Daihatsu lainnya, meliputi Luxio, Sirion, Hi-Max dan Copen, mampu mencetak angka penjualan dengan total sebesar 5.833 unit.
“Saat ini pasar otomotif cenderung stagnan. Kami berharap, pencapaian ini dapat terus tumbuh sejalan dengan peningkatan pelayanan purnajual Daihatsu,” ujar Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Honda Brio Satya mencetak angka penjualan tahunan sebesar 34.754 unit dengan pangsa pasar 17%, diikuti Honda Mobilio yang membukukan penjualan 31.211 unit dengan pangsa pasar 15%. Posisi selanjutnya diisi oleh duo LSUV yakni Honda HR-V 1.5 yang menjadi market leader dengan penjualan tahunan 28.468 unit dan pangsa pasar 36%, serta Honda BR-V yang meraih penjualan tahunan 17.415 unit dengan pangsa pasar 22%.
Di segmen hatchback, Honda Jazz bertahan sebagai market leader dengan penjualan tahunan 14.004 unit dan pangsa pasar 49%. Sedangkan di kelas SUV, Honda CR-V mencetak penjualan tahunan 11.522 unit dan pangsa pasar 19%.
Kemudian, Honda Brio RS terjual 9.399 unit di tahun 2017 dengan pangsa pasar sebesar 35%, disusul Honda HR-V 1.8L dengan penjualan tahunan 5.092 unit dengan pangsa pasar 9% dan Honda Civic Hatchback dengan penjualan tahunan 1.246 unit dan pangsa pasar 4%.
Di kelas sedan, Honda Civic sedan menjadi market leader dengan penjualan tahunan 1.255 unit dan pangsa pasar 68%, diikuti Honda City yang juga memimpin di kelasnya dengan penjualan tahunan 828 unit dan pangsa pasar 52%, sementara Honda Accord meraih penjualan tahunan 279 unit dengan pangsa pasar 10%.
Kontribusi lainnya disumbangkan oleh New Honda Odyssey dengan penjualan tahunan 242 unit dan pangsa pasar 4%, serta Honda Civic Type R yang terjual 48 unit di bulan pertama peluncurannya dengan pangsa pasar sebesar 38%.
Siapakah yang akan finish lebih dulu? Masih ada waktu dua bulan sebelum tahun 2018 datang. Dengan selisih setipis itu, apapun bisa terjadi. Daihatsu dan Honda memilih strategi yang dianggp paling pas. Daihatsu memilih menyegarkan produk-produknya seperti pelucuran Xenia Custom . Sementara Honda menawarkan paket promo bebas biaya perawatan berkala hingga 3 tahun / 50.000 km untuk pembelian mobil di dua bulan terakhir tahun ini.
0 Komentar
Tambah Komentar