Perban Elektronik Untuk Periksa Pasien Jarak Jauh

Profesor Takeo Someya dari Universitas of Tokyo mengembangkan monitor tipis yang bisa ditempel di kulit seperti perban. Monitor yang tebalnya tidak lebih dari 1 mm itu bisa menampilkan data-data kesehatan terpenting penggunanya. Selain itu perangkat ini juga bisa mengirim dan menerima pesan termasuk emoji.

Perangkat yang bisa dipasang di telapak atau punggung tangan ini dirancang untuk membantu dokter mengontrol pasien-pasiennya dari jarak jauh. Dengan perangkat itu dokter bisa mengingatkan pasienn untuk minum obat. Bahkan memungkinkan cucu yang tinggal di kota lain untuk berkomunikasi dengan kakek-neneknya yang sedang sakit.

"Saya kira kakek yang menerima pesan 'I Love You' dari cucunya, akan merasakan kehangatannya juga," katanya kepada Japan Today, Senin (19/2).

Temuan ini akan bermanfaat di negeri seperti Jepang dimana populasi manula tumbuh dengan cepat. Dengan perangkat ini, tidak perlu lagi kehadiran dokter atau tenaga medis ke ruang pasien untuk memerika data-data penting kesehatan pasien. Perangkat yang lentur ini terdiri dar 16 x 24 micro LED yang ditempel di atas lembaran karet tipis. Bisa ditempel dibadan orang hingga satu minggu tanpa ada gejala inflamasi. Dan juga sangat ringan sampai-sampai pengguna tidak merasa.

Selain pasien, perangkat ini juga bisa dipakai para pelari, jogger dan penggemar olahraga untuk memonitor detak jantung atau rute lari.