11 December 2019
dilihat 85x
Mobilku.com - Di tengah tekanan dari perang perdagangan yang terjadi antara Amerika Serikat dan Cina, serta tekanan dari Brexit yang tidak kunjung ada hasilnya, penjualan kendaraan bermotor di seluruh dunia sangat lesu. Namun berita mengenai mobil bermesin energi baru selalu menjadi hal yang segar bagi kita semua.
Sebuah survei dari OC&C yang meneliti pasar otomotif yang berada di negara Jerman, Inggris, Perancis, Cina, dan Amerika Serikat, memberikan laporan mengenai perilaku masyarakat dan calon konsumen terhadap mobil listrik.
Menariknya walaupun mobil listrik sedari dulu awalnya dipimpin oleh negeri Paman Sam, konsumen di Cina ternyata memiliki sambutan dan dukungan yang lebih terbuka bagi mobil listrik dibandingkan negara di benua Eropa maupun negeri asalnya. Penelitian dan pengembangan mobil listrik di Cina juga tidak kalah dari AS.
Menurut survei, 90% masyarakat di Cina mengatakan bahwa mereka akan membeli mobil listrik. Jika dibandingkan di negara-negara Eropa, persentasenya turun menjadi 65%. Namun, angka tersebut masih lebih baik dibandingkan di Amerika Serikat yang hanya 50% konsumen akan membeli mobil listrik.
0 Komentar
Tambah Komentar