10 October 2019
dilihat 275x
Mobilku.com - Produsen mobil asal Jerman, BMW ingin mengurangi jam kerja dan upah pegawai berkualifikasi tinggi mereka untuk disesuaikan dengan program penghematan BMW.
Lebih dari 5.000 orang yang akan terkena dampaknya, dan hal ini berarti kehilangan 10,000 sampai 14,000 Euro per tahunnya. BMW tidak memberikan komentar tentang pengurangan upah, namun menegaskan bahwa sudah ada bahasan tentang pengurangan jam kerja.
Dewan ketenagakerjaan juga telah memberikan tanggapannya, "Saya akan memastikan bahwa pegawai ahli akan terus bekerja hingga 40 jam," ujar Manfred Schoch, perwakilan dari Works Council.
BMW mencari cara untuk mengurangi jam kerja para pegawai ahlinya dari 40 jam menjadi 35 jam per minggu, sebuah langkah yang akan menghemat 100 juta Euro. Sebelumnya, perusahaan Jerman ini membiarkan pegawai dengan kualifikasi tinggi bekerja 40 jam seminggu untuk menghindari pelatihan pegawai baru dan agar dapat menyebarkan spesialis yang sudah teruji untuk waktu yang lebih lama.
Pengurangan jam kerja akan mempengaruhi sekitar satu per tiga dari 17.000 pegawai perusahaan tersebut. BMW telah bernegosiasi dengan dewan pekerja tentang paket langkah untuk menghemat 12 milyar Euro pada tahun 2022. Selain pengurangan kontrak 40 jam, paket upah yang baru juga meliputi pemotongan bonus tahunan dan pengurangan kerja kontrak.
0 Komentar
Tambah Komentar