https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5370a8a1-c5e7-4802-8ccd-f2072e1824e1.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5370a8a1-c5e7-4802-8ccd-f2072e1824e1.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/5370a8a1-c5e7-4802-8ccd-f2072e1824e1.jpeg

DJI Spark Makin Cerdas

11 August 2017

dilihat 81x




Ketika DJI meluncurkan Spark pada bulan Mei lalu, fitur utama dari drone itu adalah pengendalian dengan bahasa tubuh (gesture control). Pengguna tidak perlu menggunakan joystick, cukup menggunakan gerakan tangannya saja.

Kini perusahaan drone China itu meluncurakan firmware update yang menambah fungsi-fungsi gesture lebih banyak lagi, termasuk kemampuan untuk stop dan start rekam video dengan lambaian tangan.

DJI Spark dilengkapi dengan sejumlah sensor yang memungkinkan untuk mendeteksi benda-benda hingga jarak lima meter. Juga lambaian tangan dan lengan pengguna. Setelah diterbangkan dari telapak tangan, dia akan terbang menjauh dan menjepret beberapa kali lalu kembali ke telapak tangan. Semua proses itu dilakukan secara otomatis, akurat dan otonom. Pengguna samasekali tidak perlu mennyentuh remote control.

nah, update terbaru memungkinkan proses rekam video dilakukan saat sedang mengapung diudara. Dalam kondisi mengapung diudara, dari jarak sekitar dua pengguna bisa meminta drone untuk mulai merekam video dengan menaikkan tangan ke samping dengan sudut sekitar 45 derajad. Jika drone memahami perintah gesture itu, lampu LED pada dibagian depan drone akan berkedip merah. Proses rekam video mulai. Untuk menghentikan rekaman, pengguna mengulang gerakan yang sama. DJI juga melakukan penyempurnaan pada intelligent flight modes seperti mengendalikan arah terbang, yang secara otonom akan melingkari objek atau bergerak sprial keatas lalu pergi. Juga bisa melakukan pengambilan foto dari ketinggian yang disebut Dronie mode. Juga footage yang lebih halus pada Rocket mode, dimana drone terbang langsung keatas dengan kamera menghadap kebawah. Fitur baru yang lain adalah membuat foto panorama 180 derajad yang tersusun dari 21 individual image.

0 Komentar


Tambah Komentar