Apple mengumumkan sedang mempersiapkan iPhone dan iPad baru yang tidak menggunakan chip buatan Qualcomm. Kabar yang dilansir Reuters dari sumbernya itu ternyata mengejutkan pasar dan membuat saham Qualcomm terkoreksi.
Saham Qualcomm seketika menyusut 8% pada Selasa, (30/10) waktu setempat menyusul laporan itu.
Qualcomm telah lama menjadi pemasok komponen Apple selama bertahun-tahun, namun kemitraan tersebut merenggang bahkan memburuk di awal tahun ini ketika Apple menuduh Qualcomm membebankan biaya yang berlebihan untuk chip dan menolak membayar dana sebesar USD1 miliar.
Perubahan kemitraan itu jika benar-benar terjadi akan mempengaruhi iPhone yang dirilis pada musim gugur 2018. Meski begitu, Apple sendiri masih mungkin mengubah pertimbangannya, seperti disampaikan sumber yang dikutip Reuters.
Disisi lain saham Intel menurut para analis akan sangat diuntungkan jika Apple beralih ke vendor lain. Saham Intel dalam waktu yang sama merangkak 3,2% dan mencapai level tertinggi selama 17 tahun pada Selasa (31/10). Intel Corp memasok hampir separuh chip modem iPhone beberapa tahun belakangan ini. Baru-baru ini, Intel mengakuisisi perusahaan yang dapat menggantikan peran chip Qualcomm di iPhones.