51 Tahun dan 11 Generasi, Kisah Toyota Model Mark Telah Berakhir

Mobilku.com - Toyota mengadakan upacara perpisahan untuk sedan Mark X. Unit terakhir dari Mark X telah selesai diproduksi di pabrik kedua tertua Toyota bernama Motomachi. Mobil Mark X terakhir tersebut diparkir di samping generasi pertama Toyota Corona Mark II yang merupakan awal mula dari keluarga besar Toyota model Mark.

Mark II memulai hidupnya sebagai bagian dari Toyota Corona, tetapi dengan bodi dan mesin yang lebih besar. Kelebihan ini memungkinkan Toyota untuk menawarkan kemewahan yang mendekati Toyota Crown di segmen sedan kelas menengah sehingga Mark II menjadi sangat populer. Akhirnya, Toyota pun membangun kode sasis khusus dan menamakan Mark II sebagai model tersendiri.

Seiring berjalannya waktu Mark II melahirkan tiga nama model yaitu Toyota Chaser yang lebih sporty, Toyota Cresta yang lebih formal, dan Toyota Cressida yang dijual di Amerika Serikat. Ketiga sedan kelas menengah tersebut bersaing dengan Nissan Skyline, Nissan Laurel, dan Nissan Cefiro.

Secara total Toyota telah menjual sebanyak 6.881.500 unit dari keluarga besar Mark II. Pada hari terakhir Mark X diproduksi, Toyota mengadakan acara perpisahan kecil yang dihadiri oleh sekitar 200 karyawan. Namun, cukup langkah bagi Toyota untuk membuka acara ini kepada publik. Seluruh generasi dan model keturunan dari Toyota Mark II dipajang untuk menyambut para tamu.

Manajer pabrik Hiroyoshi Ninoyu yang bergabung dengan Toyota pada tahun 1980an, telah mencurahkan 35 tahun masa hidupnya untuk Mark II. Ninoyu menggambarkan bahwa pada puncak popularitas, produksi Mark II harus lembur setiap harinya. Beliau telah melatih banyak pekerja, menyaksikan mereka tumbuh selama bertahun-tahun, dan percaya bahwa semua orang di pabrik Motomachi sangat bangga karena telah membangun Mark II dan Mark X.

Sayangnya karena popularitas kendaraan minivan dan SUV, penjualan Mark X dalam beberapa tahun terakhir menjadi sangat buruk. Pada tahun 2017, Toyota hanya menjual 8.460 model Mark X, dan di tahun 2018 bahkan lebih suram dengan hanya 4.108 unit yang terjual.

Hiroyoshi Ninoyu berkata bahwa ia berharap untuk melihat kendaraan yang dicintai oleh masyarakat tersebut diproduksi kembali, dan akan menunggu hari di mana Toyota dapat membuat mobil listrik dari Mark yang mungkin saja dinamakan Mark E.

Pabrik Motomachi akan terus membangun Toyota Crown, Lexus, dan mobil sel bahan bakar hidrogen Mirai. Setelah 51 tahun dan 11 generasi, kisah Mark II dan Mark X telah berakhir.