https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/339217e9-c111-426f-a802-90dc55bf5207.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/339217e9-c111-426f-a802-90dc55bf5207.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/339217e9-c111-426f-a802-90dc55bf5207.jpeg

Trump Meradang, Nissan Melenggang

09 February 2017

dilihat 100x




Ternyata ada yang mengabaikan ancaman Presiden Donald Trump yang akan memungut bea masuk ekstra bagi pabrikan otomotif yang memproduksi mobilnya di Mexico dan menjualnya ke Amerika Serikat. Nissan memutuskan untuk jalan terus dengan rencananya membangun pabrik baru di Mexico.

Rencana membangun pabrik ini sudah disiapkan sejak lama. Tahun 2015 Nissan dan Daimler mulai menyiapkan lahann di Aguascalientes. Kedua perusahaan menyiapkan investasi sebesar USD 1 miliar untuk pabrik yang akan memproduksi mobil mewah Infiniti dan Mercedes-Benz. Rencananya produksi dimulai tahun ini.

Nissan -yang keuntungannya turun dalam sembilan bulan terakhir karena harus memberi insentif pada mobil-mobil yang dijual di Amerika Serikat- memiliki pabrik-pabrik lain di Mexico. Total produksi mobilnya di negara itu mencapai 800.000 unit pertahun.

"Sampai saat ini kami masih sesuai dengan rencana dan dijadwalkan akhir tahun fiskal ini mobil Infiniti kami sudah bisa diproduksi disana," kata Nissan vice president, Joji Tagawa kepada media Jepang, Kamis (9/2). Komentar itu menanggapi keputusan Nisshinbo Holdings yang memutuskan urung membangun pabrik kompoonen di Meksiko gara-gara kebijakan Trump yang proteksionis.

Pernyataan-pernyataan Trump dianggap menyerang Jepang, seperti tudigan bahwa Jepang sengaja mendevaluasi Yen untuk meningkatkan ekspor serta bergabung dalam kelompok yagn disebut Trump sebagai pengambil keuntungan dari Amerika Serikat. Trump juga mengecam AKio Toyoda, orang nomver satu Toyota atas rencananya membangun pabrik di Meksiko. Seperti Nissan, Toyota tetap pada rencananya membangun pabrik di Meksiko.

0 Komentar


Tambah Komentar