07 December 2023
dilihat 170x
Mobilku.com - Tesla berencana untuk memulai kembali pembangunan tahap ketiga pabrik Giga Shanghai, yang nantinya akan dijadikan fasilitas produksi mobil listrik dengan harga terjangkau.
Menurut laporan dari media China, kapasitas produksi baru ini dipakai untuk jalur produksi “Baby Tesla” seharga $ 25.000 (Rp 380 jutaan). Kehadiran mobil ini sejatinya sudah terdengar sejak tahun 2020 lalu, namun karena pandemi rencana tersebut dimundurkan.
Pabrik Tesla di Shanghai saat ini hanya dipakai untuk memproduksi Model 3 dan Model Y, dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 1,1 juta unit. Shanghai adalah pabrik produksi Tesla yang paling efisien, dimana pabrik ini hanya membutuhkan 37 detik untuk merakit mobil.
Elon Musk, CEO Tesla, mengatakan bahwa Giga Shanghai adalah sebuah tanda “kemajuan” yang akan menjadi tempat lahirnya mobil Tesla dengan harga terjangkau. Beberapa rumor mengatakan bahwa mobil ini akan siap dijual tahun depan, dengan pasar China menjadi yang pertama mencoba.
Kehadiran Tesla murah ini adalah jawaban untuk menghadapi persaingan brutal di pasar China. Penjualan Model 3 tercatat menurun selama tahun 2023, akibat diserbu oleh mobil listrik lokal yang dijual dengan harga jauh lebih murah.
Sejauh ini hanya Model Y yang bertahan cukup baik, dan penjualan Tesla China sangat bergantung pada SUV listrik. Namun, banyak pembuat kendaraan listrik lokal juga sedang mempersiapkan SUV listrik murah. Jika Tesla tidak waspada, mereka akan kehilangan cengkramannya di pasar China.
0 Komentar
Tambah Komentar