Nama perusahaan Faraday Future sudah berseliweran beberapa bulan terakhir. Mereka disebut-sebut akan memproduksi mobil listrik. Namun informasil lainnya masih gelap, masih misterius. Di gelaran CES 2016 Las Vegas, perusahaan otomotif itu membuka diri dengan meluncurkan mobil yang diberi nama Faraday Future FFZERO1 Concept. Mobil konsep bergaya sports disebut memiliki empat motor penggerak dengan daya maksimal kombinasi lebih dari 1000 hp sehingga bisa melasat sampai lebih dari 320 km/jam dan akselerasi 0-100km/jam dibawah tiga detik. Mobil konsep dengan kursi tunggal yang dirancang sesuai desain NASA ini terlihat sangat futuristic.
Mobil konsep ini menjadi pembuka jalan bagi lahirnya versi produksi yang drencanakan dua tahun yang akan datang. Dari sisi engineering, FFZero1 memperlihatkan sasis fleksibel yang bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan. Sasis bisa ditarik lebih panjang atau lebih pendek sesuai jenis mobil yang akan dibuat. Bisa sports car, bisa sedan, bisa minivan, bisa hatchback bahkan pickup. Kapasitas baterai bisa disesuaikan dengan jenis mobil dan ukuran sasis. Jumlah motor juga tergantung jenis mobil yang akan dibuat. Sistem pengeraknya bisa roda depan saja atau empat roda. Semua dengan menggunakan satu platform saja. Teknologi platform ini namanya ‘Variable Platform Architecture’.
Meskipun FFZero1terlihat futuristic, versi produksi diperkirakan lebih konservatif dan praktis dibandingkan FFZero1. “Anda tidak perlu mengorbankan apa apa agar bisa berkelanjutan,” kata Richard Kim, kepala desain Faraday Future. “Ini mobil yang 100% berkelanjutan, bertenaga listrik, kendaraan tanpa polusi sekaligus dinamis dengan 1000 tenaga kuda.” Dalam presentasinya, Kim juga menjanjikan akan mengaplikasikan teknologi otonom sehingga mobil-mobil Faraday bisa menjadi mobil self-driving sepenuhnya.
Kim sebelumnya bekerja untuk BMW dan terlibat merancang BMW i3 dan BMW i8 plug-in. Faraday juga berhasil merekrut insinyur dan desainer dari perusahaan seperti Ferrari dan Tesla Motors. Selain Kim, Nick Simpson yang pernah menjadi penanggungjawab pengembangan kendaraan dan sasis di Tesla. Perusahaan yang baru terdengar gaungnya pada 2014 masih misterius. Sejauh ini mereka tetap menyimpan rapat siapa saja yang menjadi pimpimpan puncak perusahaan. Kabarnya, perusahaan ini didukung investor China termasuk perusahaan media streaming China, Letv dan pemiliknya Jia Yueting. Perusahaan ini kini siap menginvestasikan 700 juta poundsterling untuk fasilitas desain dan produksi di Las Vegas, sehingga bisa produksi massal. Faraday tampaknya akan menjadi rival Tesla. Kendaraan buatan Tesla menggunakan dua motor yang mampu memproduksi daya hingga nyaris 700hp dengan akselerasi sekitar 3 detik.