Perang Harga Diduga Jadi Alasan VinFast Vietnam Ingin Angkat Kaki Dari Pasar Thailand

Mobilku.com - Vinfast sebelumnya sempat mengumumkan secara resmi bahwa mereka akan berbisnis di pasar Thailand pada Maret lalu. Namun tak sampai empat bulan, mobil nasional asal Vietnam tersebut sudah ingin mengundurkan diri.

Dalam acara Bangkok International Motor Show (BIMS), Vinfast telah menandatangani Letters of Intent (LOI) kemitraan bersama 15 dealer yang bakal menjual mobil listrik mereka pada tahun ini.

Namun perjanjian itu bisa jadi tidak akan berjalan, karena Vinfast menyatakan untuk menunda peluncuran dealernya di Thailand. Pekan lalu Bloomberg menjelaskan Vinfast akan 'mengevaluasi secara cermat' waktu yang tepat menjual mobil listrik mereka di Thailand.

Situs otomotif di Thailand, Headlightmag, melanjutkan informasi terkait hal ini yang menduga Vinfast yang bukan hanya tak jadi membuka dealer tetapi juga sedang bersiap pergi dari pasar Thailand.

Berdasarkan unggahan di Facebook, media itu mengatakan ada gosip bahwa Vinfast sudah menghentikan semua operasinya di Thailand. Alasan minggat dari Thailand disebut karena 'perang harga' mobil listrik yang sedang terjadi dan menganggap terlalu mahal untuk berkompetisi.

Kiprah Vinfast di Thailand ini beda dari Indonesia. Usai mengumumkan masuk Indonesia pada Februari, Vinfast sudah membuka dealer pertamanya di Depok, Jawa Barat. Kemudian Vinfast juga sudah melakukan peletakan batu pertama pabrik mobil listrik mereka di Subang, Jawa Barat pada 15 Juli. Vinfast pernah mengatakan punya target ekspansi ke 50 negara pada tahun ini.