https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/63413bcd-48aa-4476-a8f8-fb24f645aa68.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/42bcbfb9-e960-4f5f-b761-3f7e3403e4b2.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/db3ef1de-0269-40c0-ada5-501c1d627e4c.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ce1fb8b4-83a6-460c-9dc7-c4430b2cad62.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/77d219e2-c743-4e67-bde6-963d2ad28581.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/63413bcd-48aa-4476-a8f8-fb24f645aa68.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/42bcbfb9-e960-4f5f-b761-3f7e3403e4b2.jpeg

Pabrikan EV Nio Rugi Setengah Miliar Untuk Setiap Mobil Yang Mereka Jual

20 October 2023

dilihat 739x

Mobilku.com - Produsen mobil listrik China, Nio, dilaporkan masih mampu bertahan meski mengalami kerugian sekitar $35.000 USD untuk setiap mobil yang terjual pada kuartal kedua tahun ini.


Nio EV adalah salah satu dari sekian banyak perusahaan mobil listrik yang mendapat dukungan dan subsidi dari pemerintah China. Semua dana yang dimiliki Nio difokuskan untuk Investasi teknologi dan mencari cara agar dapat menghasilkan mobil listrik terjangkau yang aman dan berkualitas.


Menurut laporan dari The New York Times, Nio saat ini mempekerjakan 11,000 orang untuk penelitian dan pengembangan, sedangkan hanya mempekerjakan 30 teknisi untuk memproduksi 300,000 mobil per tahun.


Investasi teknologi ini bahkan menyebabkan Nio mengalami kerugian hingga $1,3 miliar pada kuartal kedua tahun ini. Nio juga sempat dilaporkan hampir kehabisan uang tunai pada tahun 2020, namun perusahaan tersebut menerima investasi sebesar $1,58 miliar dari pemerintah daerah sebagai imbalan atas 24 persen saham perusahaan tersebut.


Berkat anggaran penelitian dan pengembangan yang sangat besar, Nio telah mampu menempatkan diri mereka di garis depan dalam bidang teknologi baterai, teknologi motor listrik, hingga metode manufaktur yang canggih.


Data dari Asosiasi Mobil Penumpang Tiongkok bahkan mencatatkan bahwa ekspor Nio EV meningkat pesat. Produknya bahkan telah menyentuh beberapa negara di pasar Eropa.


Paul Gong, kepala penelitian otomotif Asia di bank UBS, bahkan mengatakan kepada The New York Times bahwa ia memperkirakan produsen mobil Tiongkok (Nio,BYD,dll) akan mampu menguasai sepertiga pasar otomotif dunia pada akhir dekade ini, dengan sebagian besar pertumbuhan tersebut berasal dari pasar Eropa.




0 Komentar


Tambah Komentar