https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ce43dd5a-dc61-4a6a-82d0-fd6c513ee4bc.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ce43dd5a-dc61-4a6a-82d0-fd6c513ee4bc.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ce43dd5a-dc61-4a6a-82d0-fd6c513ee4bc.jpeg

Orang Kaya Bikin Keki

05 April 2016

dilihat 98x




Setiap tahun orang-orang super kaya Arab beserta keluarganya berlibur ke London sambil membawa pula mobil-mobil eksotis yang harganya selangit. Untuk membawa mobil -mobil super itu mereka menyewa perusahaan pelayaran sendiri. bahkan jika perlu mengirimkan dengan kargo udara yang harganya bisa lebih dari USD 30,000 seperti dilaporkan DailyMail.

gambar-gambar yang bertebaran di sosial media warga London memperlihatkann rombongan mobil sekelas Porsche 918 Spyder, Lamborghini Aventador Roadster, Mercedes-Benz G63 AMG Bentley Flying Spur dan Rolls-Royce Phantom Coupe. Salah satu rombongan yang menarik perhatian adalah mobil-mobil yang tubuhnya di dilapisi dengan vinyl warna emas.

Fenomena yang terulang setiap tahun ini biasanya dilakukan saat musim panas mencapaii puncaknya di Timur Tengah. Dalam cuaca yang sangat ekstrim itu, aktifitas memang berkurang, karena warga memilih mengurung diri di rumah menghindari terik matahari yang sangat tidak ramah.

Sementara orang-orang kaya memilih berlibur ke Eropa, khususnya Inggris daripada mengurung diri di rumah yang membosankan. Bagi negara yang didatangi orang-orang kaya ini, berartii pemasukan yang tidak sedikit, karena mereka biasanya datang dengan rombongan besar dan sangat royal berbelanja.

Namun tidak semua happy. Dalam beberapa tahun belakangan mulai muncul keluhan terhadap perilaku para tamu ini.

Sebagian dari mereka menunjukkan perilaku yang mengganggu sepertii memainkan pedal gas sehingga mesin memekik keras, kebut-kebutan di jalan, hingga membunyikan klakson keras-keras. Pemerintah kota London sedang menyiapkan aturan hukum yang akan melarang perilaku semacam itu.

0 Komentar


Tambah Komentar