https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b98f04c4-4e7e-40b0-a0ff-ab0d4a80893f.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b98f04c4-4e7e-40b0-a0ff-ab0d4a80893f.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b98f04c4-4e7e-40b0-a0ff-ab0d4a80893f.jpeg

Mercedes-Benz Terseret Skandal Dieselgate?

28 April 2016

dilihat 76x




Departemen Kehakiman Amerika Serikat menggelar penyelidikan untuk membuktikan ada tidaknya pelanggaran standar emisi oleh mobil-mobil diesel Mercedes-Benz. Daimler-induk perusahaan Mercedes-Benz sudah mendapat gugatan dari beberapa pihak terkait emisi mesin diesel BlueTec. Mesin ini dituding mengemisikan Nitrogen Oksida lebih banyak dari standar saat dioperasikan sehari-hari. Mesin ini diduga mematikan sistem katalis dalam kondisi tertentu.

Daimler membantah tudingan itu sekaligus menegaskan semua mobil-mobilnya memenuhi semua standard dan sudah disertifikasi berdasarkan aturan yang berlaku.

Departemen Kehakiman Amerika Serikat meminta Daimler menuntaskan investigasi internal terkait proses sertifikasi emisi untuk mobil diesel yang dipasarkan di Amerika Serikat.

Tidak seperti Volkswagen yang menggunakan software khusus, mesin BlueTec menggunakan sistem injeksi urea untuk mengurangi emisi Nitrogen Oksida. Para penggugat menuding system ini dibuat tidak aktif saat cuaca dingin. Akibatnya mesin BlueTEC diduga menghasilkan emisi NOx yang sangat tinggi, 65 kali standar EPA, pada temperatur di bawah 10 derajat

Mematikan sistem tujuannya untuk meningkatkan peforma mesin. Dan seharusnya perilaku seperti itu diungkapkan kepada pemerintah dan konsumen.

Environmental Protection Agency (lembaga pemerintah yang mengatur soal perlindungan lingkungan termasuk emisi kendaraan bermotor) mengijinkan penggunaan perangkat pengontrol emisi. Syaratnya harus dinyatakan dengan tegas saat sertifikasi.

0 Komentar


Tambah Komentar