Market EV Masih Belum Jelas, Volvo Bakal Tetap Jualan Mobil Bensin & Hybrid Sampai 2040

Mobilku.com - Volvo mengatakan bahwa mereka akan mengurungkan niatnya untuk menawarkan jajaran kendaraan listrik sepenuhnya pada tahun 2030.

Daripada hanya menjual mobil listrik pada tahun 2030, seperti yang awalnya diumumkan pada tahun 2021, Volvo kini telah menguranginya menjadi 90% hingga 100% yang dialiri listrik — dan itu akan menjadi campuran kendaraan listrik (EV) dan hibrida plug-in (PHEV). 

Pabrikan mobil Swedia itu sekarang mengatakan telah memutuskan untuk menyesuaikan ambisi elektrifikasinya karena perubahan kondisi pasar dan permintaan pelanggan. Mereka juga mencatat bahwa ada beberapa faktor lain yang membuat mereka mundur, seperti pengembangan teknologi yang lambat, penarikan insentif dari pemerintah di beberapa pasar, dan bahan baku komponen.

Meskipun ada langkah mundur, Volvo mengatakan tujuan jangka panjangnya adalah tetap menjadi kendaraan listrik sepenuhnya dan mencapai emisi gas rumah kaca nol bersih pada tahun 2040. Mereka sejauh ini memiliki lima kendaraan listrik secara global, dengan lima lainnya sedang dalam pengembangan.

Tentu saja, Volvo bukan satu-satunya yang terpaksa menyesuaikan rencana kendaraan listriknya. Belum lama ini Ford merombak pabriknya di Oakville untuk membangun beberapa model listrik, termasuk SUV tiga baris. Namun, rencana itu dibatalkan pada bulan Juli 2024 dengan pengumuman bahwa mereka akan memproduksi truk terlebih dahulu.