https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0fd5151c-a333-4201-afd7-8c51519d8545.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f8e29d1a-9d5a-44db-a9b6-c7e6c00a4902.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/ba421ba2-ff9f-466f-a71c-d8533e608255.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/2b2d5527-22e8-4dfc-a5bf-7a5904333d6f.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/fda1684e-8ee3-48ba-81ce-28b88ab06eee.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/0fd5151c-a333-4201-afd7-8c51519d8545.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f8e29d1a-9d5a-44db-a9b6-c7e6c00a4902.jpeg

Indonesia Kabarnya Belum Bayar Hosting Fee MotoGP Mandalika Senilai Rp 231 Miliar

17 September 2024

dilihat 144x

Mobilku.com - Saat ini sedang ramai dibicarakan mengenai permasalahan hosting fee MotoGP Mandalika 2024 senilai Rp 231 miliar yang belum terbayarkan oleh panitia lokal kepada Dorna Sports. Padahal, penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2024 tinggal menghitung hari saja, yakni pada 27-29 September 2024 mendatang.


Pada dasarnya, hosting fee adalah biaya komitmen yang dibayarkan tuan rumah untuk menggelar event MotoGP. Uang ini salah satu pemasukan Dorna Sports selain dari hak siar MotoGP, sponsorship, denda hukuman dan beberapa pemasukan lainnya.


Melansir laporan Motomatters, hosting fee memiliki nilai yang beragam dan berbeda-beda satu dengan trek lainnya, tergantung dengan kebijakan dan kepentingan Dorna. Ada trek yang membayar nilai lebih murah, karena dianggap sebagai pasar yang penting untuk Dorna seperti beberapa balapan penting di Eropa.


Sebagian seri-seri legendaris yang membayar lebih sedikit, namun memberikan dampak finansial lebih besar ke Dorna dari segi penyiaran ataupun hal-hal lainnya. 


Lalu ada seri-seri yang penting untuk pabrikan, seperti balapan di Indonesia dan juga negara-negara di kawasan Asia. Juga ada yang membayar lebih mahal seperti Qatar, yang rela menggelontorkan uang besar untuk menjadi balapan pembuka di musim kompetisi.


Qatar sebenarnya tidak memiliki pasar yang besar dalam dunia motor, bahkan penggemar lokalnya juga tidak sebesar negara lain. Namun mereka berani membayar hosting fee mahal karena menjadi lahan promosi bagi pemerintah Qatar ke dunia.


Perlu diketahui bahwa hosting fee tidak semata-mata hanya masuk ke kantong Dorna Sports, karena biaya tersebut harus digunakan biaya operasional selama penyelenggaraan. 


Misalnya saja biaya subsidi untuk tiap tim dan pabrikan kompetitor yang nilainya cukup besar, biaya pengiriman logistik, helikopter, hotel, akomodasi dan banyak lainnya. 


Termasuk juga gaji para pekerja, dari mulai kameramen, tim keamanan, tim penyiaran, tim medis, pilot helikopter, staff admin, dan banyak pekerja lainnya yang bekerja di bawah Dorna.

0 Komentar


Tambah Komentar