https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/3226d2bc-f190-4638-a9cc-888e7fc13145.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/3226d2bc-f190-4638-a9cc-888e7fc13145.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/3226d2bc-f190-4638-a9cc-888e7fc13145.jpeg

Foxconn Ekspansi Pabrik ke AS

26 January 2017

dilihat 86x

Entah karena ancaman Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menerapkan pajak tinggi bagi barang-barang impor, Foxconn produsen perangkat keras ponsel dan perakit Apple iPhone terbesar, mempertimbangkan investasi USD7 miliar (Rp93 triliun) untuk membangun pabrik di Amerika Serikat.



Pabrik yang akan dibangun nantinya merakit panel layar flat baru. Rencana ini diungkap bos Foxconn, Terry Guo pada akhir pekan lalu.

Foxconn telah mempertimbangkan membangun fasilitas tersebut di AS sejak 2014 dan diperkirakan menciptakan 30 ribu hingga 50 ribu pekerja baru. Jika perusahaan itu pindah sekarang, menurut Guo dibutuhkan insentif yang cukup besar dari pemerintah dalam bentuk tanah murah dan tenaga listrik

Kemungkinan pembangunan pabrik baru akan melibatkan investasi Apple. Mengingat, Apple juga membutuhkan panel layar. Foxconn sendiri merupakan mitra manufaktur terbesar Apple dan menjalankan pabrik iPhone terbesar di dunia dengan keringan pajak yang cukup besar dari Pemerintah China.

Bloomberg melaporkan, fasilitas baru juga akan melibatkan produsen display Jepang, Sharp, yang dibeli Foxconn tahun lalu sebesar USD3,5 miliar (Rp46 triliun). Rencana Foxconn untuk memindahkan pabrik ke AS ini bukan yang pertama kali terdengar, sebab logo Foxconn muncul dalam presentasi kepada wartawan oleh CEO SoftBank Masayoshi Son pada tahun lalu. Dalam presentasi yang sama diumumkan bahwa SoftBank akan menggelontorkan dana sebesar USD50 miliar atau setara Rp666 triliun di AS selama empat tahun ke depan.

0 Komentar


Tambah Komentar