Ford Motor Company mengumumkan penjualan ritel keseluruhan untuk wilayah ASEAN di 2014 yang meningkat lebih dari lima persen dari tahun sebelumnya dengan rekor sebesar 100.824 unit. Penjualan Ford di ASEAN didorong oleh rekor kinerja setahun penuh di Filipina, Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Myanmar, serta pencapaian pangsa pasar di Thailand, di tengah-tengah perlambatan industri domestik yang signifikan.
“Bersamaan dengan kami terus bertumbuh di kawasan ASEAN termasuk berlanjutnya perluasan showroom dan line-up kendaraan Ford, dan yang terpenting tim berbakat kami di pasar-pasar yang dinamis ini kami mampu untuk melayani begitu banyak pelanggan yang baru terhadap Ford dan lebih jauh memperkuat kehadiran brand kelas dunia kami,” jelas Matt Bradley, President Ford ASEAN.
Memimpin penjualan Ford di ASEAN adalah Ford Ranger yang mendefinisikan segmennya dan dibuat di Thailand, yang menjadi truk pickup terlaris tahun 2014 di Filipina, Vietnam, Kamboja, Myanmar, dan kendaraan terlaris ke-dua di Malaysia.
"Tampilan tangguh, fleksibel dan kemampuan keseluruhan pickup yang luar biasa ini terus menarik berbagai pelanggan di seluruh ASEAN, dan memenuhi tuntutan dan kebutuhan pekerjaan dan gaya hidup mereka masing-masing," kata Bradley. Penjualan Ford di tahun 2014 juga didorong peluncuran all new EcoSport urban SUV kompak, yang membantu mendefinisikan segmen kendaraan yang benar-benar baru di seluruh pasar ASEAN.
EcoSport yang baru diluncurkan dengan cepat menjadi nameplate terlaris ke-dua Ford di pasar-pasar utama seperti Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia, menutup tahun 2014 dengan penjualan total di ASEAN sebanyak 18.149 unit. "EcoSport telah lebih jauh memperluas showroom kami dan memungkinkan brand Ford untuk terhubung dengan segmen pelanggan yang benar-benar baru di seluruh wilayah ASEAN," kata Bradley.
Peningkatan Pangsa Pasar, Rekor Penjualan Thailand terus memimpin kinerja keseluruhan Ford di ASEAN dengan penjualan setahun penuh sebesar 38.087 unit. Di tengah perlambatan pasar domestik yang signifikan, Ford terus melampaui industri Thailand secara keseluruhan pada tahun 2014, membantu mendorong pangsa pasar setahun penuhnya meningkat 0.5 persen menjadi 4,4 persen.
Ford menutup tahun dengan kuat di Thailand dengan peningkatan penjualan tiga bulan berturut-turut, termasuk penjualan ritel bulan Desember yang naik hampir 20 persen menjadi 3.471 unit. Di Filipina, Ford mencatatkan rekor kinerja setahun penuh selama dua tahun berturut-turut dengan penjualan ritel yang melonjak sebesar 53 persen menjadi 20.341 unit. Penjualan bulan Desember meningkat 56 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya menjadi 1.903 unit, menandai kinerja kuartal terbaik Ford selama sejarahnya di Filipina.
Di Vietnam, Ford mencatat rekor kinerja setahun penuh dengan total penjualan ritel naik sebesar 71 persen menjadi 13.988 unit. Di Malaysia, Ford juga mencatatkan rekor kinerja setahun penuh selama dua tahun berturut-turut dengan penjualan ritel keseluruhan meningkat sebesar 31 persen menjadi 13.938 unit. Di Indonesia, penjualan keseluruhan Ford selama setahun penuh meningkat lebih dari 14 persen menjadi 11.614 unit.
Ford terus mengalami pertumbuhan yang signifikan di pasar berkembang seperti Myanmar, Kamboja dan Laos, dengan penjualan kolektif yang meningkat sebesar 31 persen menjadi 2.161 unit, termasuk rekor penjualan setahun penuh di Kamboja dan Myanmar. Ford juga mengalami peningkatan penjualan sebesar 14 persen dari tahun sebelumnya di Singapura.
"Kami berniat untuk terus memanfaatkan sumber daya dan portofolio produk global Ford untuk memperkenalkan teknologi terbaru kami di Thailand dan seluruh wilayah ASEAN," kata Bradley. "Ford berkomitmen teguh untuk mengembangkan dan mempromosikan kendaraan serta teknologi yang meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi karbon, membantu mendukung kesinambungan lingkungan, dan menawarkan lebih banyak pilihan dan manfaat kepada konsumen."