CEO Tesla: Tunggu Dua Tahun Lagi

Elon Musk, CEO Tesla Motors kembali menegaskan ambisi luarbiasanya yang meramalkan mobil otonom sudah bisa diterima luas dalam waktu dua tahun. “Kita akan menuntaskan dengan mobil yang otonom sepenuhnya. Dan saya pikir kita bisa mendapatkan mobil otonom sepenuhnya dalam dua tahun,” katanya pada majalah Fortune.



Banyak produsen mobil sudah memiliki kendaraan purwarupa yang beroperasi sepenuhnya secara otonom, namun masih ada ketidakpastian besar kapan teknologi ini cukup halus untuk diaplikasikan secara komersial. Teknologi semi-otonom yang dikembangkan Tesla bernama Autopilot sudah mulai mendapat masukan berharga dari konsumenya yang mengalami pengalaman mendebarkan saat menggunakan teknologi ini di jalan umum. Para konsumen ini berhasil mendapatkan batas-batas kemampuan dari teknologi ini. Musk mengakui bahwa teknologi itu masih memerlukan sejumlah penyesuaian sebelum mobil mampu menavigasi dirinya secara sempurna di semua kondisi jalan termasuk jalan bersalju maupun lingkungan berbahaya lainnya.

Salah satu tantangan industry otomotif dalam pengembangan teknologi otonom adalah regulasi pemerintah yang terlalu lamban merespon perkembangan. Padahal teknologi swakemudi ini merupakan lompatan besar yang tidak didukung kerangka hukum resmi untuk membantu pengembangan dan implementasi. The National Highway Traffic Safety Administration memberi pendekatan yang bernada waspada. Sementara California mengajukan rancangan peraturan yang mensyaratkan adanya pelatihan bagi pengemudi dan SIM khusus.

Musk berharap regulator bisa bersikap lebih terbuka saat teknologi ini secara statistic aman. Googgle sudah merilis data yang menunjukkan tingkat keamanan mobil swakemudinya di jalan umum. Kerangka waktu yang diajukan Tesla terbilang sangat ambisius, dimana kebanyakan produsen mobil memperkirakan teknologi semi-autonomous baru akan diperkenalkan pada 2020. Beberapa pakar bahkan memperkirakan fully autonomous belum akan hadir dipasar hingga 2030.