19 March 2024
dilihat 117x
Mobilku.com - Raksasa Rental mobil asal AS, Hertz Company, sebelumnya telah membuat gebrakan besar ketika mengumumkan rencana untuk membeli 100,000 Tesla dan menjadikannya sebagai armada rental EV.
Pembelian besar tersebut terjadi hanya setengah tahun setelah restrukturisasi senilai $4,2 miliar yang menyelamatkan perusahaan dari kebangkrutan, membuat harga saham merek tersebut naik 40 persen dalam dua minggu.
Namun nahasnya dua setengah tahun kemudian Hertz terpaksa menjual puluhan ribu Tesla yang mereka beli dengan harga yang sangat rendah, menyusul menurunnya pendapatan perusahaan dan biaya perawatan EV yang sangat tinggi.
Raksasa persewaan mobil berusia seabad ini akan terus berlanjut di bawah CEO baru Gil West, yang merupakan mantan eksekutif Cruise. Hal ini berarti West berasal dari investasi otomotif terkemuka lainnya yang belum memberikan dividen signifikan.
West dipercaya untuk membangun babak baru untuk Hertz sambil mencari cara menyeimbangkan permintaan mobil sewaan di masa mendatang. CEO baru Gil West juga akan bertanggung jawab untuk mencari tahu bagaimana Hertz dapat keluar dari lubang besar ini dan kembali ke bisnis penyewaan mobil yang berkelanjutan.
0 Komentar
Tambah Komentar