Cara Mercedes-Benz Memposisikan GLB

Mercedes-Benz terbilang rajin melahirkan crossover. Beragam pilihan dilahirkan pabrikan Jerman ini. Namun itu tidak menghentikan Mercedes-Benz untuk menawarkan pilihan
baru.



Mercedes-Benz bergerak cepat dengan mengembangan crossover berukuran ringkas yang terinspirasi dari SUV legendaris G-Clas. Model ini akan diberi nama GLB. Namun secara internal, model ini diberi nama X247.

Rumor yang beredar dikalangan industri mensinyalir crossover ini akan dibangun diatas platform modular dengan penggerak roda depan yang sekarang digunakan semua model Mercedes yang berukuran ringkas seperti A- Class, B-class, CLA dan GLA.

Menurut saksi mata yang melihat sosok crossover ini, secara visual GLB tidak tunduk pada panduan desain Mercedes-Benz terkini, tapi tampil lebih kasar, lebih keras dengan gari-garis tegas seperti G-Lass. model ini seperti Mercedes-Benz Ener-G Force Concept dalam skala mini. Ener-G Force Concept dipamerkan pertamakali di Los Angeles Auto Show 2014.

Konsumen GLB bisa memilih opsi yang sangat beragam. Diantaranya adalah bisa memilih versi sasis pendek dengan lima kursi penumpang dan versi sasis panjang yang bisa mengkomodasi hingga tujuh penumpang. Selain itu opsi-opsi semacam asesoris tambahan untuk membuat tampilan lebih garang juga disediakan. Kemungkinan besar versi AMG juga akan hadir dengan menggunakan mesin empat silinder turbo yang sekarang dipakai CLA45.

Saat mobil ini masuk pasar, dia akan diposisikan diatas Mercedes-Benz GLA agar bisa bersaing dengan Audi Q3 dan BMW X1. Namun posisinya tetap dibawah Mercedes-Benz GLC.