https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1d9e155d-dcea-405f-a83b-f58bc971b0e2.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/702f7ba0-4b46-47b5-b76d-1a786502956c.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9ab3f8f3-16ac-4695-ae0e-8776768fccd2.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/7e857239-96ed-4f38-8c78-75a6a6aa12eb.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f4e81fb3-eba0-41e6-8305-1defb8a93c41.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/1d9e155d-dcea-405f-a83b-f58bc971b0e2.jpeg
https://mobilku.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/702f7ba0-4b46-47b5-b76d-1a786502956c.jpeg

BMW Serukan Recall Untuk 278 Ribu Unit Akibat Kerusakan Modul Rem

30 August 2024

dilihat 96x

Mobilku.com - Awal tahun lalu BMW telah mengeluarkan perintah recall atau penarikan kembali untuk sekitar 76.000 kendaraan karena modul rem terintegrasi yang berpotensi rusak. 


Produsen mobil Jerman tersebut kini telah memperluas penarikan kembali hingga tembus 278.000 kendaraan tambahan, yang mencakup BMW model terbaru seperti X1 2023-2025, Seri 7, XM, dan banyak lagi.


Pabrikan yang berbasis di Munich tersebut mengeluarkan penghentian penjualan global sebagian besar kendaraan BMW hingga masalah tersebut dapat diperbaiki. Akibatnya, ribuan kendaraan tidak dapat dikirim ke pelanggan, yang menyebabkan antrian kiriman yang cukup panjang.


Kendaraan yang Terkena Dampak Penarikan Kembali Meliputi:

  • Seri 5 2023-2025

  • i5 2023-2025

  • Seri 7 2023-2025

  • i7 2023-2025

  • X1 2023-2025

  • X2 2023-2025

  • X5 2023-2025

  • X6 2023-2025

  • X7 2023-2025

  • XM 2023-2025


Modul Rem Terintegrasi merupakan bagian penting dari sistem pengereman. Menurut deskripsi yang dikeluarkan oleh pabrikan, modul ini menggunakan aktuator elektronik yang membantu "mempertahankan tekanan rem yang konsisten. 


Jika komponen tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya, pengemudi mungkin merasakan berkurangnya daya bantu pengereman, yang dapat mengakibatkan jarak pengereman yang lebih jauh. Yang lebih mengkhawatirkan, modul Rem Terintegrasi yang rusak dapat memengaruhi fitur keselamatan penting seperti sistem pengereman anti-lock dan kontrol stabilitas dinamis.


Sistem pengereman akan memasuki mode aman, dan pengemudi mungkin merasakan rem terasa lebih kencang. Pelanggan dengan kendaraan yang terkena dampak harus segera melakukan perbaikan.



0 Komentar


Tambah Komentar